Uncategorized

Alasan Kita Perlu Rutin Makan Buncis

Jakarta – Buncis di antaranya sayuran yang digunakan terjangkau juga ringan ditemukan. Sayuran ini konon berasal dari wilayah di dalam Amerika Selatan yang sekarang ini menjadi Peru sejak 8.000 tahun lalu. Buncis disukai berbagai penduduk akibat teksturnya yang renyah juga rasanya agak manis dan juga sanggup diolah jadi bervariasi jenis sajian.

“Inilah yang digunakan menciptakan buncis serbaguna lalu membuatnya jadi makanan pelengkap resep atau makanan,” kata pakar diet juga penulis nutrisi Katherine Tallmadge untuk USA Today.

Lebih dari itu, buncis sarat nutrisi, mulai dari kalsium, zat besi, magnesium, potasium, fosfor, sodium, seng, folat, vitamin A, vitamin B6, vitamin K, lalu hampir 2 gram protein di semangkuk kecil, menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA). Nutrisi yang mana begitu lengkap sangat baik buat meningkatkan kekuatan tulang dan juga otot, menurunkan tekanan darah, memperbaiki sistem imun, lalu bahkan menurunkan depresi.

Hindari beli yang beku
Tallmadge juga menjelaskan buncis mengandung serat makanan tertinggi dari seluruh jenis sayuran, tepatnya 2,7 gram serat serta hanya saja 3,1 kalori pada semangkuk kecil buncis mentah, yang sangat baik buat kesegaran pencernaan. Buncis juga rendah kalori kemudian karbohidrat sehingga sanggup membantu yang ingin melindungi berat badan serta kadar gula darah, jelas pakar diet Jill Weisenberger yang juga penulis Prediabetes: A Complete Guide.

Tallmadge juga menjelaskan buncis mengandung 72 macam fitonutrien yang mana berbeda yang dimaksud mampu membantu menurunkan stres oksidatif serta peradangan, juga berjuang melawan radikal bebas pendorong kecacatan sel-sel. Selain dijual segar atau di bentuk makanan matang, buncis juga biasa dijual pada bentuk beku, meskipun Weisenberger mengingatkan nutrisi buncis beku tak sebaik yang dimaksud segar.

Artikel ini disadur dari Alasan Kita Perlu Rutin Makan Buncis